Seringkali kita mendengar orasi-orasi yang mengatakan bahwa Indonesia sudah merdeka namun masih dijajah. Apakah hal itu benar? Tidak sepenuhnya. Sejarah Indonesia dapat diibaratkan seperti kehidupan seseorang. Ketika sudah mencapai puncak, apa itu artinya perjuangan telah selesai? Tidak. Seseorang masih akan terus berjuang agar bisa bertahan pada posisi tersebut. Maka dari itu, ada yang disebut dengan mengisi kemerdekaan. Mengisi kemerdekaan artinya melakukan tindakan-tindakan yang dimaksudkan untuk mempertahankan Negara dalam kondisi yang baik atau menjadi lebih baik.
Siapa saja yang wajib mengisi kemerdekaan?
Apakah hanya generasi muda? Ataukah mereka yang mempunyai jabatan dan pengaruh besar dalam Negara? Jawabannya adalah semua warga Negara Indonesia. Jika dalam hal ini lebih diutamakan untuk generasi muda, itu karena generasi muda adalah orang-orang yang masih produktif. Daya ingat, kemampuan fisik maupun kondisi psikis generasi muda tentunya masih lebih baik dibandingkan dengan orang-orang yang sudah lebih tua dan memiliki keluarga (Baca juga : Peran dan fungsi mahasiswa dalam masyarakat sosial).
Pemuda tentunya tidak memiliki terlalu banyak beban pikiran dan juga masih memiliki semangat yang tinggi untuk melakukan banyak hal dalam hidupnya. Dengan umur yang masih muda, tentunya jalan untuk generasi muda di masa depan masih panjang.
Jadi, bagaimana cara untuk mengisi kemerdekaan? Hal tersebut dapat dimulai dengan melakukan kewajiban sebagai warga Negara. Menurut UUD 1945, kewajiban Warga Negara meliputi:
Apakah hal tersebut cukup? Ya. Anda tidak perlu memikirkan hal yang terlalu rumit untuk mengisi kemerdekaan. Isilah kemerdekaan dengan menjadi produktif atas diri Anda sendiri. Contoh :
Saat ini, banyak sekali pemuda Indonesia yang merasa bahwa masalah Negara bukanlah masalah yang perlu mereka ketahui apalagi pikirkan. Pandangan bahwa masalah Negara adalah urusan pemimpin adalah pandangan yang salah.
Mengapa demikian?
Generasi muda yang sekarang masih berstatus sebagai pelajar, masih kuliah maupun baru mendapatkan gelar sarjana harus menyadari bahwa 5 atau 10 tahun lagi Negara ada di tangan mereka. Negara ini adalah milik bersama. Negara ini ada untuk kita jaga bersama. Jika mulai saat ini generasi muda sudah mempersiapkan diri untuk memikul tanggungjawab di masa depan, tentunya masa saat itu tiba semua sudah benar-benar siap untuk melaksanakan tugasnya.
Mulailah dengan hal kecil yang ringan dan sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya. Mengapa hal itu juga bisa menjadi cara untuk mengisi kemerdekaan? Karena kita sudah tidak perlu berperan. Yang perlu kita lakukan adalah menyayangi Indonesia dengan sepenuh hati. Merawat, menjaga, dan memajukan Indonesia dengan cara yang kita bisa.
Pada dasarnya Indonesia telah memiliki rancangan yang sistematis tentang berbagai hal yang perlu dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh warga Negara. Mengisi kemerdekaan adalah mendukung Negara dengan cara taat pada peraturan yang ada.
Baca juga : Kelebihan Indonesia di mata dunia internasional
Badan usaha berdasarkan wilayah negara adalah badan usaha yang mana didalamnya dapat dikelompokkan dari asal…
Pemerintahan suatu negara memiliki banyak lembaga yang bertanggung jawab atas berbagai aspek administrasi negara. Lembaga-lembaga…
Para pendiri bangsa telah berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia, salah satu wujud komitmen…
Dari sudut pandang etimologi, kata "Otonomi" berarti mengatur sendiri atau memerintah sendiri. Pengertian Otonomi Daerah dapat…
Komitmen di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai "Tanggung jawab", perilaku bertanggung jawab dapat…
Pasal 18 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik…