Revolusi Indonesia adalah proses politik perjuangan rakyat Indonesia untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Kedatangan tentara Inggris yang ingin menjaga perlucutan senjata pasukan Jepang di Indonesia pada tahun 1945 bersama dengan militer Belanda yang dimaksudkan untuk merebut kembali Indonesia menyebabkan oposisi bersenjata yang kuat dari Indonesia seperti tugas ppki. Seiring dengan langkah-langkah keamanan, inisiatif diplomatik juga dilakukan untuk menyelesaikan konflik. Kedua upaya itu diterjemahkan melalui media komunikasi, di mana propaganda memberi makna bagi keuntungan sponsor propaganda.
Berikut Daftar Perang Sebelum Kemerdekaan Indonesia
1. 1700-an
Pada tahun 1700-an ada 3 perang yang melibatkan Belanda dengan Indonesia: perang Jawa 1, 2 dan 3. Perang Jawa pertama dimulai ketika seorang budak bernama Surapati mengorganisasi sekelompok besar penduduk pribumi melawan Belanda. Raja Amankurat dari Mataram memperhatikan dan memberi perlindungan kepada budak ketika Belanda berusaha menangkapnya. Mataram adalah kerajaan di Jawa Tengah. Setelah tinggal di Mataram, Surapati pindah ke bagian timur laut Jawa dan menamai dirinya raja seperti contoh negara yang menganut pers komunis.
Sebagai akibat dari tindakannya, Belanda mengambil Amankurat dari kekuasaan dan menempatkan paman Amankurat pada tahta Mataram selama beberapa waktu. Namanya Pakubuwono dan dia dan Belanda akhirnya akan mengalahkan Amankurat yang melarikan diri ke timur dengan Surapati. Belanda masih mengejar Amankurat dan Surapati. Pada tahun 1708, orang Belanda mengasingkan Amankurat ke Sri Lanka dan membunuh Surapati. Dalam Perang Jawa ke-2 Pakubuwono mati sehingga banyak pertempuran tentang siapa yang akan mengambil mahkotanya. Belanda mendukung siapa yang mereka pikir akan melakukan apa yang mereka inginkan yang terbaik. Butuh sekitar 4 tahun perang bagi Belanda untuk menangkap semua saingan mereka.
Segera setelah Belanda mengirim mereka semua ke pengasingan. Selama ini Belanda memperluas wilayah mereka di Jawa. Akhirnya di Raja Jawa ke-3 dan terakhir Pakubuwono III menghadapi 2 penantang untuk naik takhta. Pakubuwono menerima dukungan militer dari Belanda sekalipun. Pada 1751 Belanda terkejut dan kalah, di mana komandan mereka dibunuh secara brutal. Salah satu penantang setuju dengan Perjanjian Gianti pada 1755 yang membagi Mataram menjadi dua. Pakubuwono mendapat bagian timur Mataram dan penantang mendapat bagian barat. Penantang lain menolak sampai akhirnya ia berdamai dengan Belanda pada 1757 dan diberi sebagian dari Mataram Timur. Pada 1700-an Belanda bertempur dalam perang Jawa untuk sebagian besar waktu.
2. 1800-an
Pada tahun 1800, Perusahaan Perdagangan India Timur Belanda bangkrut dan perlahan hancur berantakan. Seluruh tanahnya kemudian diberi nama Hindia Belanda. Pada tahun 1801 Inggris mengambil alih wilayah Minhasa tetapi kemudian pada tahun 1802 Perjanjian Amiens ditandatangani dan Melaka dan Maluku dikembalikan ke Belanda.
Pada 1817, Inggris menguasai Melaka lagi. Untuk membagi tanah menjadi dua, Belanda dan Inggris akan menandatangani Perjanjian London. Belanda akan mendapatkan sebagian besar Indonesia dan Inggris akan mendapatkan Malaya, Singapura dan pulau-pulau lainnya. Pada tahun yang sama Belanda memiliki aturan langsung Raiu. Dari 1825 hingga 1830 ada perang lain yang disebut perang Jawa.
Perang Jawa disebabkan oleh Pangeran Diponegoro karena Belanda membangun jalan di atas makam orang tua sang Pangeran. Pada tahun 1830, 15.000 tentara Eropa terbunuh dan Pangeran kehilangan 200.000 warga sipil dan tentara dalam perang Jawa. Pangeran kemudian dibentuk dan dimasukkan ke penjara oleh Belanda. Karena kolonisasi provinsi Aceh ada perang antara Belanda dan Kesultanan Aceh yang berlangsung dari 1873 hingga 1913.
3. 1900 untuk Kemerdekaan
Dari 1901 hingga 1910, wilayah Bali, Kalimantan, Maluku, dan Sulawesi diambil alih oleh Belanda. Pada akhir perang Aceh pada tahun 1913, Belanda juga mengambil alih Aceh. Tidak banyak yang terjadi sampai tahun 1938 ketika Belanda telah menolak permohonan kemerdekaan yang diajukan oleh orang Indonesia. Empat tahun kemudian, Jepang menyatakan perang terhadap Belanda dan menginvasi Hindia Belanda.
Dari tahun 1942 hingga 1945 Jepang menduduki Hindia Belanda. Pada tahun 1945 Belanda mendapatkan kembali kendali atas Hindia Belanda. Tepat setelah Belanda mendapatkan kembali kendali atas Indonesia, mereka menyatakan kemerdekaan terhadap Belanda. Dari 1945 hingga 1949 Belanda dan Indonesia berjuang untuk kemerdekaan. Akhirnya pada tahun 1949 Belanda menerima kemerdekaan Indonesia.
Perang Kemerdekaan Indonesia
Tidak seperti Burma dan Filipina, Indonesia tidak diberikan kemerdekaan resmi oleh Jepang pada tahun 1943. Tidak ada perwakilan Indonesia yang dikirim ke Konferensi Asia Timur Raya di Tokyo pada bulan November 1943. Tetapi ketika perang menjadi semakin putus asa, Jepang mengumumkan pada bulan September 1944 bahwa tidak hanya Jawa tetapi seluruh nusantara akan menjadi merdeka seperti fungsi dan tujuan TNI.
Pengumuman ini merupakan pembuktian yang luar biasa terhadap kebijakan-kebijakan Soekarno dan Hatta yang tampaknya kolaboratif. Pada bulan Maret 1945, Komite Investigasi untuk Persiapan Kerja untuk Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) diselenggarakan, dan delegasi datang tidak hanya dari Jawa tetapi juga dari Sumatra dan kepulauan timur untuk memutuskan konstitusi negara baru. Panitia ingin bangsa baru untuk memasukkan tidak hanya Hindia Belanda tetapi juga Timor Portugis dan Kalimantan Utara Inggris dan Semenanjung Malaysia:
Pada 28 Oktober 1945, kekerasan besar meletus di Surabaya di Jawa Timur, ketika pasukan Inggris yang menduduki bentrokan dengan pemuda dan kelompok bersenjata lainnya. Setelah bencana militer besar bagi Inggris di mana komandan mereka, AWS Mallaby, dan ratusan pasukan tewas, Inggris meluncurkan serangan balik yang keras. Pertempuran di Surabaya (10-24 November) menelan ribuan korban jiwa dan merupakan perjuangan tunggal paling berdarah dari perjuangan kemerdekaan. Ini memaksa Sekutu untuk berdamai dengan republik sperti contoh negara netral.
Badan usaha berdasarkan wilayah negara adalah badan usaha yang mana didalamnya dapat dikelompokkan dari asal…
Pemerintahan suatu negara memiliki banyak lembaga yang bertanggung jawab atas berbagai aspek administrasi negara. Lembaga-lembaga…
Para pendiri bangsa telah berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia, salah satu wujud komitmen…
Dari sudut pandang etimologi, kata "Otonomi" berarti mengatur sendiri atau memerintah sendiri. Pengertian Otonomi Daerah dapat…
Komitmen di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai "Tanggung jawab", perilaku bertanggung jawab dapat…
Pasal 18 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik…