Categories: Politik

5 Peran Partai Politik dalam Pemilu Penjelasan Terlengkap

Berbicara mengenai politik tidak ada ujungnya hampir sama dengan hak dan kewajiban bupati walikota, apalagi jika anda sedang mempelajari teori- teori tentang politik. Sangat banyak sekali teori politik yang bisa anda pelajari di luar sana, tidak hanya mempelajari dari buku teori saja bahkan anda bisa mempelajarinya melalui internet. Berkat kecanggihan teknologi masa kini, ilmu politik bisa anda akses dengan mudah. Dalam mempelajari ilmu politik, hal pertama dan sebagai dasar dari sebuah teori ilmu politik yaitu definisi dari politik. Ada berbagai definisi politik menurut para ahli, namun ada pula definisi politik secara umum. Politik sendiri merupakan salah satu bentuk kegiatan untuk mempertahankan dan mendapatkan kekuasaan daerah maupun wilayah dalam suatu masyarakat. Adapun definisi lain dari politik yaitu sebagai seni ilmu untuk menjaga wilayah kekuasaan. Setiap Negara tentunya memiliki sistem dan cara berpolitik berbeda- beda.

Begitupun dengan sistem politik di Indonesia dengan landasan dasarnya yaitu Pancasila dan UUD 1945 dimana kedua landasan ini mencerminkan sikap, tingkah laku, prinsip, tujuan, karakteristik dan cita- cita bangsa. Dalam melakukan kegiatan politik harus dilandaskan dengan kedua landasan tersebut dimana setiap sila pada pancasila merupakan asas yang harus dipatuhi dalam berpolitik. Tidak hanya itu berbeda dengan upaya pemerintah menumpaskan permesta, politik di Indonesia merupakan pencerminan dari pembukaan UUD 1945 dan batang tubuh pada UUD 1945. Setelah anda mempelajari tentang definisi serta apa saja yang menjadi landasan serta dasar dari politik di Indonesia, saatnya kini anda mempelajari komponen- komponen politik dalam infrastrukturnya.

Komponen politik tentunya tidak hanya ada satu, ada enam komponen politik yang harus ada dalam infrastruktur politik. Keenam komponen ini memiliki fungsi, peranan, hak, dan kewajiban berbeda- beda namun tetap berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945. Sebagai pengetahuan anda bisa melihat prinsip prinsip ideologi politik, anda juga perlu mengetahui tentang infrastruktur politik karena dengan mengetahuinya anda akan mengetahui pula apa saja komponen- komponen dari infrastruktur politik. Secara definisi, infrastruktur politik merupakan sebuah suasana dari kehidupan politik masyarakat dan terhubung melalui lembaga kemasyarakatan. Setiap kegiatan politik akan sangat berdampak pada masyarakat maupun seluruh kebijakan lembaga kenegaraan secara langsung maupun tidak langsung.

Selain itu dengan adanya kegiatan politik oleh lembaga- lembaga politik pada infrastruktur politik dapat berpengaruh kepada fungsi dan kekuasaan setiap lembaga kenegaraan. Pengaruh terbesar yang ada yaitu mereka dapat dengan mudah menyalurkan aspirasi rakyat dalam menjalankan kekuasaannya. Adapun definisi dari infrastruktur politik secara ketatanegaraan yaitu infrastruktur politik merupakan pondasi politik bersifat informal. Dapat disimpulkan juga bahwa infrastruktur politik merupakan sebuah mesin politik dalam masyarakat yang dibentuk dari kelompok- kelompok masyarakat berdasarkan kesamaan status, ekonomi, ras, budaya, agama, tujuan, prinsip, dan lain- lain. Dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai infrastruktur politik, terdapat beberapa komponen penting. Komponen- komponen inilah yang membawa infrastruktur politik menjadi lebih kokoh.

Adapun beberapa komponen penting dalam infrastruktur politik yaitu tokoh politik, organisasi kemasyarakatan, media komunikasi politik, kelompok penekanan, kelompok kepentingan, dan partai politik. Berbeda dengan komponen- komponen infrastruktur politik lain, partai politik merupakan sebuah organisasi terbesar di bidang politik di Indonesia yang mempengaruhi pemilu saat ini. Tanpa adanya partai politik berbeda dengan contoh sikap ekstrimisme, maka kandidat pemilu pun tidak akan memiliki banyak pendukung.

Partai Politik di Indonesia

Secara umum partai politik memiliki definisi sebagai salah satu organisasi politik dengan ideologi tertentu berdasarkan tujuan secara umum, selain itu partai politik merupakan sebuah kelompok terorganisir beranggotakan orang- orang dengan orientasi, nilai, cita- cita yang sama. Ada pula definisi lain dari partai politik yaitu perkumpulan orang- orang dengan asas, haluan, dan tujuan sama di bidang politik.

Adapun sejarah terbentuknya partai politik di Indonesia, berawal dari masa penjajahan belanda dimana masa ini merupakan masa periode pertama lahirnya partai politik Indonesia yaitu De Indische Partij pada 25 Desember 1912. Partai pertama ini dibentuk oleh Ki Hajar Dewantara dan Tjipto Mangun koesumo. Setelah itu lahirlah organisasi- organisasi politik lain seperti Budi Utomo yang merupakan bentuk kesadaran bangsa Indonesia untuk mencapai kemerdekaan dengan segera.

Pada 1939 munculah partai baru yang merupakan bentukan dari gabungan sejumlah partai- partai kecil bernama KRI. Partai ini terbentuk atas gabungan dari GAPI dan merupakan gabungan dari partai MIAI yaitu partai majelis islam dan MRI yaitu partai buruh indonesia. Selain pada masa penjajahan belanda berbeda dengan perkembangan dasar hukum peradilan agama islam, dapun partai yang terbentuk pada masa penjajahan jepang. Pada awalnya semua partai maupun kegiatan politik dilarang oleh pemerintahan jepang.

Asas Pemilu di Indonesia

Namun beberapa partai seperti partai golongan islam tetap diberi kebabasan karena kegiatannya tidak terlalu banyak di bidang politik. partai-partai majelis islam pun membentuk partai utama yaitu partai MASYUMI dan lebih banyak bergerak di bidang sosial dibanding politik. Setelah jepang meninggalkan Indonesia pada beberapa bulan masa kemerdekaan merupakan kesempatan besar bagi partai politik.

Dari terbentuknya banyak partai anda juga bisa melihat syarat menjadi anggota dprd, hingga kini partai- partai politik tersebut sebagian masih aktif walaupun beberapa sudah tidak aktif lagi. Adanya partai politik ini seringkali dikaitkan dengan pemilihan umum atau disingkat Pemilu. Pemilu di Indonesia tentu sangat berbeda dengan pemilu di Negara lain dimana pemilu di Indonesia sendiri didasari oleh Pancasila dan UUD 1945. Selain itu pemilu di Indonesia juga memiliki asas yang berbeda dengan Negara lain.

Pemilihan umum di Indonesia memiliki asas LUBER dan JURDIL dimana kedua asas ini hanya dapat ditemui pada sistem pemilu di Indonesia saja. Asas LUBER merupakan singkatan dari Langsung, Umum, Bebas, dan Rahasia sedangkan asas JURDIL sendiri merupakan singkatan dari Jujur dan Adil dimana asas- asas ini terbentuk selama adanya pemilu orde baru dan reformasi.

Asas- Asas Pemilu

Asas LUBER terbentuk pada masa orde baru dimana pada masa ini merupakan masa dimana pemilihan tidak banyak dilakukan. Sedangkan untuk asas JURDIL terbentuk pada masa reformasi dimana banyak sekali partai politik terbentuk dan sudah mulai banyak dilakukan pemilu di Indonesia untuk melakukan pemilihan anggota legislatif maupun eksekutif. Adapun penjelasan mengenai asas LUBER dan JURDIL yang hingga saat ini masih digunakan sebagai berikut.

  • Langsung, pemilih harus memberikan suaranya secara langsung tanpa adanya perwakilan dari pihak manapun.
  • Umum, dalam Pemilu di Indonesia dapat diikuti oleh seluruh warga Negara Indonesia dengan syarat yang berlaku.
  • Bebas, sebagai warga Negara Indonesia anda berhak menggunakan hak pilih anda dengan baik.
  • Rahasia, dalam memberikan suara yaitu memilih kandidat pemilu, anda tidak boleh memberi tahukan isi suara anda kepada pihak manapun.
  • Jujur, asas Jujur memiliki arti ketika anda mmberikan suara harus sesuai dengan kehendak anda sendiri tanpa adanya pengaruh dari pihak lain.
  • Adil, dalam pemilu, sebagai peserta pemilu anda mendapat perlakuan yang sama.

Peran Partai Politik Berdasarkan UU Pasal 11 No. 2 tahun 2008

Itulah asas- asas dalam pemilu di Indonesia saat ini mengingat Indonesia merupakan Negara demokrasi berbeda dengan contoh wilayah ekstrateritorial, sehingga anda memiliki hak kebebasan untuk bersuara. Dan kebebasan bersuara ini telah diwujudkan dengan adanya kegiatan pemilu ini. Selain asas- asas pemilu di atas, dalam mempelajari politik khususnya partai politik anda juga harus tahu apa saja peranan partai politik di Indonesia. Dalam hal ini ada beberapa peranan penting partai politik berdasarkan Undang- Undang pasal 11 No. 2 tahun 2008 mengenai partai politik sebagai berikut.

  • Sebagai sarana pendidikan politik bagi anggota dan masyarakat Indonesia.
  • Menciptakan iklim kondusif bagi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia untuk kesejahteraan masyarakat.
  • Sebagai wadah untuk menyerap, menghimpun, dan menyalurkan aspirasi politik masyarakat dalam merumuskan dan menetapkan kebijakan Negara.
  • Sebagai wadah untuk tempatnya berpartisipasi warga Negara dalam kegiatan politik.
  • Sebagai lembaga rekrutmen politik dalam mengisi jabatan politik melalui mekanisme demokrasi dengan memperhatikan kesetaraan dan keadilan gender.

Itulah peranan dibentuknya partai politik di Indonesia saat ini, selain peranan menurut Undang- Undang adapun peran partai- partai politik berdasarkan tujuan umum dibentuknya partai politik. Peranan- peranan ini tentunya sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat di Indonesia dimana dengan adanya partai politik tersebut kita sebagai warga negara Indonesia lebih mudah untuk menyalurkan aspirasi dan pendapat mengenai sistem politik dan pemerintahan. Selain itu dengan adanya partai politik, sebagai warga Negara Indonesia yang memberikan suaranya akan lebih mengenal orang- orang peserta calon kandidat yang akan kita pilih. Sehingga dengan mengenal calon kandidat tersebut, kita tidak akan salah memilih petinggi Negara apalagi seorang wakil rakyat.

Akan sangat berbahaya dan sangat beresiko jika kita salah memilih wakil rakyat. Sebuah Negara maupun daerah yang maju tidak hanya diawali dari kualitas rakyatnya tetapi juga pemimpinnya. Dengan memilih pemimpin yang berkualitas, ini merupakan salah satu langkah ke depan untuk maju. Oleh karena itu pastikan anda mengenali calon pemimpin anda terlebih dahulu dengan memperhatikan informasi- informasi penting mengenai calon kandidat yang disediakan oleh partainya masing- masing. Dan itulah seputar informasi mengenai peran partai politik dalam pemilu serta asas- asasnya dan beberapa hal penting mengenai politik di Indonesia. Pastikan anda membaca dengan cermat untuk mendapatkan informasinya. Dan semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda. selamat membaca.

Recent Posts

2 Macam Badan Usaha Berdasarkan Wilayah Negara Beserta Contohnya

Badan usaha berdasarkan wilayah negara adalah badan usaha yang mana didalamnya dapat dikelompokkan dari asal…

9 months ago

12 Lembaga Administrasi Negara : Beserta Tugas dan Fungsinya

Pemerintahan suatu negara memiliki banyak lembaga yang bertanggung jawab atas berbagai aspek administrasi negara. Lembaga-lembaga…

12 months ago

4 Perwujudan Semangat Pendiri Bangsa Dalam Kehidupan Sehari-hari

Para pendiri bangsa telah berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia, salah satu wujud komitmen…

12 months ago

Sejarah Otonomi Daerah Di Indonesia

Dari sudut pandang etimologi, kata "Otonomi" berarti mengatur sendiri atau memerintah sendiri. Pengertian Otonomi Daerah dapat…

12 months ago

5 Komitmen Pendiri Negara Dalam Perumusan Dasar Negara

Komitmen di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai "Tanggung jawab", perilaku bertanggung jawab dapat…

12 months ago

5 Konsep Pembagian Kekuasaan Secara Vertikal di Indonesia dan Contohnya

Pasal 18 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik…

12 months ago