Categories: Lembaga Internasional

8 Manfaat AFTA bagi Perekonomian Indonesia

AFTA atau Asean Free Trade Area adalah bentuk kerjasama regional antaranegara ASEAN untuk menciptakan kawasan bebas perdagangan yang hanya berlaku bagi negara-negara ASEAN guna meningkatkan daya saing ekonomi demi pertumbuhan ekonomi yang terus meroket. ( baca : fungsi APBN)

Tujuan dari diadakannya gerakan AFTA

Berikut ini merupakan beberapa tujuan yand ditargetkan dari gerakan AFTA, diantaranya:

  • Menciptakan kawasan negara-negara ASEAN sebagai sumber produksi yang cukup bersaing.
  • Menjadikan produk-produk industri dari negara ASEAN memiliki daya saing kuat dalam pasar global.
  • Menarik lebih banyak investor asing untuk menanam modal di negara ASEÀN
  • Meningkatkan kerjasama perdagangan yang saling menguntungkan antar negara anggota ASEAN.
  • Meningkatkan nilai ekspor dan impor baik antar negara – negara anggota ASEAN juga negara – negara di luar ASEAN.
  •  Mendorong investasi dalam berbagai sektor bagi negara – negara ASEAN.

Setelah kita mengetahui mengenai tujuan dari diadakannya gerakan AFTA, kita juga akan membahas mengenai manfaat AFTA bagi prekononomian Indonesia. Berikut adalah penejelasannya :

1. Menciptakan peluang pasar baru –  Yang semakin besar untuk menerjunkan produk-produk Indonesia. Dengan adanya AFTA, peluang pasar bagi para pelaku bisnis Indonesia tentu lebih besar karena pemasarannya ke seluruh negara ASEAN dan tentu dengan tingkat kompetisi yang juga semakin besar. (baca : peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB)

2. Menciptakan biaya produksi dan pemasaran – Yang semakin rendah bagi pengusaha atau produsen Indonesia. Jika biasanya bahan baku dari luar negri memakan biaya yang tidak sedikit, dengan adanya AFTA biaya ini dapat diminimalisir sehingga biaya produksi dapat ditekan termasuk jika ingin memasarkan produk di negara ASEAN.

3. Produk yang tersedia dipasar domestik Indonesia lebih bervariasi –  Dikarenakan barang-barang dari negara-negara ASEAN ikut meramaikan pasar domestik Indonesia, maka konsumen akan dimanjakan dengan berbagai variasi harga dan mutu. Dengan kerja keras yang sungguh-sungguh, produk Indonesia akan tetap menjadi primadona di negaranya sendiri.

4. Mendapatkan kemudahan dalam hal perijinan kerja di Negara ASEAN  – Ini berarti, jika profesi anda seorang dokter, pengajar, akuntan dan aneka profesi lainnya dan berhasrat untuk menjajali pengalaman bekerja di luar negri tentu akan menjadi lebih mudah. Terlebih, gaji seorang profesional di negara-negara ASEAN lainnya seperti Singapur ataupun Malaysia lebih besar daripada di Indonesia, umumnya empat kali lipat lebih besar. (baca : politik luar negeri Indonesia)

5. Peluang sumber devisa negara dari sektor pariwisata lebih besar – Indonesia kaya akan potensi pariwisata yang akan mendatangkan devisa yang besar bagi negara. Dengan adanya AFTA serta pengelolaan tempat wisata yang terorganisir dengan baik, dapat menarik banyak turis asing yang tertarik datang ke Indonesia.

6. Potensi menarik investor untuk menanam modal di Indonesia lebih besar  – Dengan jumlah penduduk yang kurang lebih mencapai 252.370.792 jiwa, ditambah dengan adanya kerjasama AFTA, tentu ini akan menjadi pangsa pasar yang luar biasa bagi para investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

7. Memberi kemudahan dalam hal memasukkan produk asli Indonesia ke negara ASEAN – Kemudahan-kemudahan yang didapatkan dalam kerjasama AFTA diperoleh karena produk-produk Indonesia dapat masuk ke negara ASEAN tanpa syarat-syarat yang menyulitkan berdasarkan perumusan untuk meniadakan kebijakan non tarif.

8. Memasarkan produk Indonesia ke luar negri sekitar negara-negara ASEAN – AFTA merupakan jalan bagi Indonesia untuk memasarkan produknya ke luar negri terlebih hambatan-hambatan berupa tarif diminimalisir dan hambatan non tarif ditiadakan.

Perumusan Program kerja AFTA

Maka, penting untuk kita mengetahui konsep atau perumusan program kerja AFTA yang meliputi beberapa organisasi negara yang akan membantu berjalan lancarnya AFTA bagi perekonomian Indonesia

Berikut adalah penjelasannya :

a. Meminimalisir biaya ekonomi – Tarif perdagangan atau istilah lainnya hambatan tarif yaitu kebijakan untuk melindungi barang-barang produk dalam negri dari membludaknya barang-barang impor luar negri dengan penetapan bea masuk atas produk impor yang melewati wilayah negara. Dampak positif dari bea masuk ini yaitu menaikkan pendapatan negara. Disamping itu, dampak dari bea masuk ini adalah kenaikan harga barang-barang impor dipasaran sehingga mendorong konsumen menggunakan produk domestik dalam negri.

b. Meniadakan hambatan non tarif dunia – Perdagangan antar negara selain hambatan non tarif berbentuk peraturan -peraturan tertentu selain bea masuk yang dikenakan terhadap orang barang impor dari luar negri yang melewati batas negara.

c. Memasukkan produk – produk tertentu – Keselamatan dan keamanan nasional, perlindungan kesehatan, manusia serta hewan, pelestarian tumbuhan, budaya , seni serta objek arkeologi, keluhuran moral

d. Kesepakatan bersama untuk meniadakan semua bea masuk impor – Barang bagi Brunai Darussalam, Indonesia Malaysia, Philippines, Singapura dan Thailand yang dilaksanakan pada tahun 2010. Sedangkan untuk Cambodia, Laos, Myanmar dan Vietnam akan dilaksanakan pada tahun 2015.

[accordion]
[toggle title=”Baca juga artikel ppkn lainnya :”]

[/toggle]
[/accordion]

Recent Posts

2 Macam Badan Usaha Berdasarkan Wilayah Negara Beserta Contohnya

Badan usaha berdasarkan wilayah negara adalah badan usaha yang mana didalamnya dapat dikelompokkan dari asal…

1 year ago

12 Lembaga Administrasi Negara : Beserta Tugas dan Fungsinya

Pemerintahan suatu negara memiliki banyak lembaga yang bertanggung jawab atas berbagai aspek administrasi negara. Lembaga-lembaga…

2 years ago

4 Perwujudan Semangat Pendiri Bangsa Dalam Kehidupan Sehari-hari

Para pendiri bangsa telah berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia, salah satu wujud komitmen…

2 years ago

Sejarah Otonomi Daerah Di Indonesia

Dari sudut pandang etimologi, kata "Otonomi" berarti mengatur sendiri atau memerintah sendiri. Pengertian Otonomi Daerah dapat…

2 years ago

5 Komitmen Pendiri Negara Dalam Perumusan Dasar Negara

Komitmen di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai "Tanggung jawab", perilaku bertanggung jawab dapat…

2 years ago

5 Konsep Pembagian Kekuasaan Secara Vertikal di Indonesia dan Contohnya

Pasal 18 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik…

2 years ago