Secara garis besar definisi dari ketimpangan sosial itu sendiri adalah suatu keadaan hidup bermasyarakat yang sama sekali jauh dari nilai keseimbangan, di dalamnya terdapat suatu ketidakberaturan kompleks yang mempunyai dampak besar dalam mempengaruhi hubungan antar masyarakat yang terlibat di dalam suatu lingkungan tersebut.
Lebih lanjutnya mari kita kupas secara mendalam mengenai beberapa faktor yang tentunya mampu melatar belakangi maupun memicu timbulnya suatu ketimpangan sosial di dalam lingkungan bermasyarakat, berikut langsung saja mari kita simak uraiannya:
Demografi
Pada umumnya kondisi demografi yang melatar belakang timbulnya suatu ketimpangan sosial dalam bermasyarakat memiliki fokus utama yakni melingkupi permasalahan mengenai pasal kependudukan dan segala hal yang tercakup di dalamnya.
Dan berikut ini adalah beberapa klasifikasi dalam bidang demografi yang utamanya berpengaruh langsung dalam menimbulkan ketimpangan sosial antar masyarakat pada suatu lingkungan, mari langsung disimak ya:
Edukasi
Jika dilihat dari segi edukasi ataupun latar belakang pendidikan dalam contoh yang paling mendasar dapat dengan mudah kita temui realita di sekitar kehidupan lingkungan kita, pada umumnya anak pusat perkotaan akan memiliki keunggulan mutu baik dari segi ketersediaan bahan penunjang materi ajar, ketersediaan tenaga ajar yang memadai serta berbagai fasilitas pendidikan lain yang maksimal namun biasanya kendala mereka justeru terbentur pada mentalitas anak didik yang kurang dapat memanfaatkan fasilitas yang ada dan pendidikan justru tak jarang sering terkalahkan dengan berbagai hiburan hedon khas pusat kota yang mengganggu fokus anak didik tersebut.
Sedangkan saat kita menilik pada kehidupan daerah yang umumnya pinggiran, dengan tentu saja materi ajar serja guru pengajar dan fasilitas pendidikan yang umumnya terbelakang namun kita jumpai semangat anak didik yang begitu menyala demi mendapat pendidikan di sekolah-sekolah, tak mereka hiraukan betapa sulit kemungkinan medan dan juga seberapa jauhpun jarak yang musti mereka tempuh demi dapat menuntut ilmu di sekolah dan bertemu dengan kawan dan guru untuk belajar bersama demi harapan masa depan yang semakin gemilang.
Kesehatan
Hal yang tidak begitu jauh berbeda pula terjadi pada kondisi kesehatan masyarakat yang senantiasa berbeda dan timpang yang pada umumnya dapat dibandingkan dengan wilayah pusat dan pinggiran kota, wilayah pusat dengan beragam alat kesehatan memadai segala penyakit dapat diatasi sejak dini namun umumnya segala keluhan penyakit datang dari beragam makanan instan kurang sehat yang menjadi konsumsi utama masyarakat kota dengan tingkat kesibukan yang luar biasa.
Sedangkan dalam wilayah pinggiran tentulah berbagai tenaga serta alat medis masih sangat terbatas demi memberi pertolongan pada terjadinya beragam keluhan penyakit, pada umumnya konsumsi makanan dengan bahan berbahaya dari segi kimia masih dapat dikendalikan namun fokus utama pencetus penyakit pada kalangan pinggiran yakni dikarenakan betapa minimnya kesadaran masyarakat akan kebersihan pribadi dan lingkungan yang masih sulit diusahakan demi tercapainya kesehatan yang maksimal, hal ini juga memicu beragam macam penyakit berbeda yang menjadi ciri khas dari wilayah yang berbeda.
Finansial
Paling erat kaitannya dengan finansial yakni mengenai ketersediaan sumber daya baik dari segi alam maupun manusia yang mampu menopang pergerakan suatu roda perekonomian, pada umumnya wilayah pusat perkotaan adalah suatu wilayah penguasa ekonomi dikarenakan potensi mereka dalam mengelola bahan yang ada lebih besar ketimbang apa yang bisa diusahakan oleh para penduduk dari wilayah pinggiran, tentunya hal ini juga tak terlepas dari kucuran modal yang dipunya serta beragam latar belakang pendidikan yang dienyam.
Baiklah sekarang tiba saatnya kita membahas mengenai berbagai dampak ketimpangan sosial dalam hidup bermasyarakat beserta dengan beragam cara untuk menyikapi dampak ketimpangan sosial tersebut demi meminimalisir terjadinya permasalahan masyarakat, berikut ini mari langsung saja kita simak ya:
Setelah panjang lebar apa yang telah kita pahami dari uraian yang sebelumnya, maka yang terpenting dalam artikel ini kita akan membahas mengenai dampak ketimpangan sosial yang positif ataupun negatif dari ketimpangan sosial serta dengan memberikan opsi yang dapat kita lakukan demi mengatasi ketimpangan sosial tersebut maka langsung saja kita simak berikut ini ya:
Positif
Negatif
Nah begitulah kira-kira beberapa uraian yang membahas mengenai segala seluk beluk ketimpangan sosial sampai pada dampak ketimpangan sosial serta cara menyikapinya dalam kehidupan sosial, semoga dapat menambah pengetahuan dan bermanfaat dalam kehidupan kita semua ya.
Lebih lanjutnya lagi kali ini mari kita membahas mengenai gejala-gejala ketimpangan sosial yang muncul dalam kehidupan bermasyarakat pada suatu wilayah tertentu, mari langsung saja disimak berikut ini ya:
Diskriminasi
Perbuatan diskriminasi dapat diartikan sebagai suatu tingkah yang melebih-lebihkan suatu perbedaan maka dari sinilah akan dimulai biasanya suatu golongan yang dominan akan lebih cenderung menindas kepada yang lebih lemah demi mendapatkan keuntungan ataupun kepuasan tertentu oleh para pelakunya yang akan menjadi penyebab terjadinya penyalahgunaan kewenangan.
Dan berikut adalah beberapa contoh diskriminasi sosial yang umumnya sering terjadi, mari langsung disimak ya:
Disharmonisasi
Gejala ketimpangan sosial yang berhubungan dengan disharmonisasi dapat dibagi menjadi tiga bagian yang cukup mendasar yakni sebagai berikut:
Etnosentrisme
Gejala ketimpangan sosial yang satu ini dapat berdampak positif ataupun negatif tergantung dari cara penyikapannya, positif dalam artian akan mendorong individu dalam mencintai serta meningkatkan potensi golongannya, namun negatif dari sisi lain jika halnya hal ini dipergunakan untuk merendahkan golongan lain yang tak mustahil pula justru akan berujung pada kerusuhan yang tidak ada habisnya, beberapa contoh etnosentris adalah pada negara barat yang begitu bangga akan materi melimpah dengan kekayaan nomor wahid milik mereka, sedangkan negeri timur begitu bangga akan keberagaman budaya yang masih senantiasa dilestarikan dan dijunjung tinggi tak lekang oleh waktu, atau juga hal yang sam terjadi pada wilayah sekitaran Mesir yang begitu bangga akan peninggalan sejarah serta warisan nenek moyang mereka zaman dahulu yang begitu luar biasa dan lain sebagainya.
[accordion]
[toggle title=”Baca juga artikel ppkn lainnya :”]
[/toggle]
[/accordion]
Badan usaha berdasarkan wilayah negara adalah badan usaha yang mana didalamnya dapat dikelompokkan dari asal…
Pemerintahan suatu negara memiliki banyak lembaga yang bertanggung jawab atas berbagai aspek administrasi negara. Lembaga-lembaga…
Para pendiri bangsa telah berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia, salah satu wujud komitmen…
Dari sudut pandang etimologi, kata "Otonomi" berarti mengatur sendiri atau memerintah sendiri. Pengertian Otonomi Daerah dapat…
Komitmen di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai "Tanggung jawab", perilaku bertanggung jawab dapat…
Pasal 18 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik…