Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang lahir dan digunakan semenjak tujuh puluh dua tahun yang lalu. Sejarah Pancasila mengajarkan kita bahwa Pancasila sudah seharusnya menjadi nyawa dalam setiap hal dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam posisinya sebagai dasar negara, Pancasila memiliki beberapa fungsi turunan, yaitu sebagai pandangan hidup bangsa, jiwa bangsa Indonesia, ideologi bangsa, perjanjian luhur bangsa Indonesia, sumber dari segala sumber hukum, cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia. jika kita menerapkan Pancasila sebagai filsafat hidup bangsa, maka bangsa ini akan memiliki kemerdekaannya yang sejati.
Kita juga dapat melihat Pancasila sebagai kepribadian bangsa, namun pada kesempatan ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai salah satu fungsi Pancasila, yaitu sebagai pandangan hidup bangsa. Makna dari fungsi ini yaitu Pancasila merupakan konsep dasar tentang kehidupan seperti apa yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia dalam mengatasi berbagai rintangan di perjalanan sejarah bangsa ini. Dalam konsep dasar dari Pancasila tersebut, terkandung ide dan pikiran terkait kehidupan seperti apa yang dianggap sesuai dan baik bagi negara Indonesia yang memiliki tingkat kemajemukan yang tinggi. secara singkat dapat kita simpulkan bahwa fungsi Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa yaitu ia merupakan petunjuk bagi semua kegiatan atau aktivitas hidup di segala bidang kehidupan.
Sebagai pandangan hidup dari bangsa ini, Pancasila juga memiliki peran sebagai pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, dan bernegara. Untuk memahami seperti apa persisnya penerapan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa, penulis akan menyampaikan kepada pembaca mengenai contoh Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari, sebagai berikut ini:
1. Nilai Ketuhanan dan Ketakwaan
Sila Pancasila yang pertama memiliki dimensi nilai ketuhanan dan ketakwaan jika dipandang sebagai pandangan hidup bangsa. Nilai ini dapat diartikan bahwa bangsa ini mengakui dan meyakini keberadaan Tuhan dan menaati segala perintahnya serta menjauhi apa-apa yang dilarangnya. Berikut ini merupakan contoh sila pertama Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari:
- Hidup dalam kerukunan dan kedamaian antar umat beragama
- Memberi kebebasan dan kesempatan pada diri dan orang lain untuk melaksanakan ibadah sesuai tuntunan agama masing-masing
- Tidak membedakan orang-orang dengan agama yang berbeda dalam pergaulan
2. Nilai Kemanusiaan dan Keberadaban
Secara jelas sila kedua memiliki nilai kemanusiaan dan keberadaban. Arti dari kedua nilai ini yaitu kita harus senantiasa menggunakan tuntunan hati nurani dan memegang teguh adab dalam segala hal yang kita lakukan. Berikut ini merupakan contoh penerapan sila kedua Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa:
- Senang melakukan kegiatan yang bersifat kemanusiaan
- Tidak membeda-bedakan orang lain dalam berlaku
- Senantiasa menjaga sopan santun dalam setiap kesempatan
3. Nilai Persatuan dan Kesatuan
Jika ditinjau dalam fungsinya sebagai pandangan hidup bangsa, maka Pancasila sila ketiga memiliki nilai persatuan dan kesatuan. Nilai ini merupakan nilai yang mengharuskan kita menghormati segala keanekaragaman yang ada di negara ini. Nilai ini ditanamkan dalam kehidupan sebagai upaya menjaga keutuhan NKRI. Di bawah ini merupakan contoh penerapan sila ketiga Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa:
- Menjaga ketertiban dan keamanan di tengah masyarakat dengan menjaga persatuan
- Meningkatkan toleransi sosial terhadap keragaman di tengah masyarakat
- Mendahulukan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi
4. Nilai Kerakyatan dan Kebijaksanaan
Sila keempat mengandung dua nilai utama, yaitu nilai kerakyatan dan kebijaksanaan. Arti dari kedua nilai ini yaitu kita harus senantiasa mengutamakan kepentingan rakyat dan segala perilaku kita bersumber dari nurani yang sendi utamanya adalah kebenaran dan keadilan. Berikut ini merupakan contoh penerapan sila keempat Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari:
- Mengambil keputusan dengan cara musyawarah untuk mufakat (keputusan bulat)
- Tidak memaksakan kehendak dan pendapat kita pada orang lain
- Berperan aktif dalam kegiatan di tengah masyarakat, seperti kerja bakti, pemilihan ketua RT, dan lain sebagainya
5. Nilai Keadilan dan Nilai Kesejahteraan
Sila kelima menunjukkan bahwa Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa memiliki nilai keadilan dan kesejahteraan. Nilai keadilan yang dimaksud yaitu tercapainya suatu keadaan dimana rakyat dapat menunaikan hak dan kewajibannya dengan baik dan benar, sedangkan nilai kesejahteraan yang dimaksud yaitu keadaan terpenuhinya tuntutan kebutuhan rakyat hingga terwujud kepuasan dan ketentraman. Nilai kerakyatan dapat memunculkan sikap positif terhadap pelaksanaan demokrasi di masyarakat. Di bawah ini merupakan contoh penerapan sila kelima Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari:
- Senantiasa berusaha yang terbaik dalam melaksanakan kewajiban dan menikmati hak
- Menghargai apa yang dilakukan dan diciptakan oleh diri sendiri dan orang lain
- Selalu berusaha untuk membantu orang lain yang kesusahan
Itulah artikel mengenai contoh Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari yang dapat penulis sampaikan dalam kesempatan ini. Semoga dengan membaca artikel contoh Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari, pembaca dapat lebih mudah memahami fungsi Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa. Dengan mengetahui fungsi ini, diharapkan pembaca dapat menjadi lebih baik dalam mengamalkan nilai-nilai dasar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Demikian yang dapat penulis sampaikan dalam kesempatan kali ini, sampai jumpa dalam kesempatan lainnya. Semoga sukses selalu bagi semua pembaca!