Sebagai WNI yang baik tentu kita semua memiliki kewajiban yang sama yaitu untuk melindungi NKRI. Dalam melindungi NKRI banyak sekali cara yang kita lakukan supaya bisa melindungi mulai dari hal terkecil sampai hal besar yang penting, berbagai cara bisa kita lakukan untuk andil dalam melindungi Indonesia. Kita semua harus melindungi negara NKRI karena berbagai ancaman datang dari luar negeri maupun dalam negeri. Berbagai ancaman yang datang semakin komplek dan bisa memecah belah bangsa. contoh ancaman terhadap NKRI ini banyak sekali. Oleh karena itu kali ini kami akan membahas mengenai contoh ancaman non militer. Berikut ini adalah informasi lengkapnya untuk kalian!
Pengertian ancaman non militer
Yang pertama kita akan membahas dulu mengenai pengertian dari ancaman non militer sehingga kita bisa mengerti ulasan yang selanjutnya. Ancaman non militer adalah ancaman yang bisa berasal dari dalam maupun luar negeri, ancaman ini tidak menggunakan militer dan tidak berangkatan senjata namun bisa memecah belah bangsa, membahaykan kedaulatan NKRI, dan juga bisa mengancam keselamatan warganya. Jika ancaman dari militer maka yang menghadapi adalah lembaga pemerintahan pertahanan, namun jika ancaman yang muncul ini adalah ancaman non militer maka yang harus menghadapinya adalah lembaga pemerintahan bidang di luar pertahanan sesuai dengan bidang yang sedang terancam. Karena jika tidak ditangani dengan tepat maka bisa saja mengancam kedaulatan bangsa Indonesia.
Ancaman non militer bidang ekonomi
Ekonomi merupakan sebuah aspek atau bidang yang paling penting pada sebuah negara, tanpa adanya ekonomi maka tidak akan disebut sebagai negara. Aspek ekonomi yang ada disebuah negara itu menjadi pertahanan negara yang menjadi alat yang vital. Selain itu ekonomi yang ada di sebuah negara juga tidak hanya dijadikan sebagai alat pertahanan dan stabilitas sebuah negara saja, ekonomi juga dijadikan sebagai patokan posisi tawar menawar dalam hubungan antar negara dan juga hubungan internasional. Untuk ancaman non militer di bidang ekonomi ini dibagi menjadi dua jenis. Berikut ini adalah beberapa jenis dari ancaman bidang ekonomi yang bisa kita ketahui :
Internal : Ancaman pertama adalah ancaman non militer bidang ekonomi yang sifatnya internal. Ancaman intenal ini memiliki arti ancaman yang berasal dari dalam atau berasal dari negeri sendiri. Tidak usah berlama-lama lagi mari kita lihat apa saja contoh dari ancaman non militer di bidang ekonomi ini. Berikut ini adalah informasi lengkapnya :
- Pengangguran
Seperti yang kita tahu pengangguran menjadi salah satu masalah yang ada di Indonesia dan setiap tahun tingkat pengangguran di Indonesia ini semakin tinggi saja. Jika tingkat pengagguran di Indonesia semakin tinggi maka itu sama saja seperti juga meningkatkan tingkat kemisikanan. Pengangguran yang angkanya tidak besar ini menjadi salah satu ancaman yang terjadi di dalam bidang ekonomi dari dalam negeri. Menjadi salah satu ancaman ekonomi karena dampaknya bagi negara pun juga besar, karena tingkat pengangguran yang tinggi bisa menghambat kemajuan bangsa dan negara.
Penyebab pengangguran :
- Kurangnya taraf pendidikan di Indonesi
- Kurangnya lapangan kerja di Indonesia
- Meningkatnya tekonologi sehingga pekerjaan manusia mulai tergantikan oleh mesin sehingga menimbulkan banyaknya pengangguran
- Kompetensi pekerja yang tidak sesuai dengan kebutuhan
- Ketimpangan pendapatan
- Urbanisasi
- Adanya pasar global
- Ekonomi yang tidak stabil
Cara mengatasi pengangguran :
- Mengembangkan dan mendukung usaha wiraswasta
- Mendorong pendidikan
- Meningkatkan pelathian kerja dan pelatihan keterampilan untuk industri modern
- Mendorong terbukanya usaha yang informal
- Menjalankan program KB
- Penciptaan lapangan kerja yang bersifat padat karya
- Membuka lebih luas lagi kesempatan untuk bekerja ke luar negeri
- Meningkatkan usaha transmigrasi
2. Infrastruktur yang tidak memadai
Ancaman dari dalam negeri yang kedua adalah infrastruktur di Indoensia yang tidak memadai. Hal ini bisa mempengaruhi juga tingkat ekonomi Indonesia dan bahkan bisa menjadi ancaman yang bisa mempengaruhi stabilitas ekonomi. Hal ini disebabkan karena berbagai macam faktor misalnya saja pembangunan yang tidak merata sehingga bisa mempengaruhi aspek ekonomi dan juga bidang lainnya di sebuahd daerah. Oleh karena itu kali ini kami akan memberikan beberapa cara untuk mengatasi infrastruktur yang tidak memadai. i
Cara mengatasi infrastruktur yang tidak memadai :
- Pemerataan pembangunan infrastruktur
- Pendanaan infrastruktur
- Pemerintah lebih memperhatikan lagi
- Perncanaan infrastruktur yang sesuai dengan daerah tersebut
3. Sistem ekonomi yang kurang jelas
Ancaman pada dimensi ekonomi yang ketiga ini adalah ancaman yang berasal dari dalam yaitu sistem ekonomi sebuah negara atau daerah yang tidak jelas bagaimana strukturnya. Padahal seharusnya sistem ekonomi sebuah negara adalah sistem ekonomi yang digunakan oleh sebuah negara untuk memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya untuk individu di negara tersebut sehingga mencapai kesejahteraan. Supaya masalah ini segera teratasi maka sebaiknya pemerintah melakukan beberapa cara ini untuk mengatasinya.
Cara mengatasi sistem ekonomi yang kurang jelas :
- Mengatur faktor produksi
- Terlebih dahulu membuat perencanaan pasar atau market economic
- Mengatur ekonomi yang terencana atau planned economic
- Mencipatakan situasi usaha yang kondusif
- Melihat kesempatan ekonomi di Indonesia
4. Inflasi
Yang keempat adalah ancaman di bidang ekonomi yaitu inflasi. Jika kalian tidak tahu mengenai inflasi maka mari kita membahas sedikit mengenai inflasi. Berikut ini adalah pengertian singkat dari inflasi, inflasi adalah kenaikan harga secara umum dan berlangsung terus menerus sehingga mengakibatkan ada yang berubah pada mekanisme pasar. Inflasi pada sebuah negara ini diberlakukan karena beberapa faktor misalnya saja berlebih likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau spekulasi, konsumsi masyarakat berlebihan, yang juga berakibat pada tidak lancarnya produksi dan juga distribusi barang. Oleh karena itu inflasi ini bisa menjadi ancaman dari dalam karena bisa menyebabkan terhambatnya ekonomi sebuah negara. Berikut ini adalah beberapa cara mengatasinya sehingga inflasi bisa mereda.
Cara mengatasi :
- Penurunan nilai mata uang
- Melakukan devaluasi
- Memperlakukan penekanan pada tingkat upah
- Melakukan beberapa kebijakan seperti misalnya kebijakan moneter, kebijakan fiskal, dan kebijakan non moneter
- Pemerintah yang mencoba melakukan pengawas warga
- Melakukan distribusi langsung oleh pemerintah atau pihak yang berwenang
- Pengusaha meningkatkan tingkat produksinya.
Eksternal : Ancaman di dalam bidang ekonomi tidak hanya bisa berasal dari dalam negeri yang sudah kita bahas secara lengkap di atas melainkan juga bisa berasal dari luar negeri. Ancaman eksternal ini adalah ancaman yang asalnya dari luar negeri tersebut dan dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dampaknya bisa mengguncang stabilitas ekonomi negara. Supaya kita mengetahui secara jelas bagaiaman ancaman ekonomi yang berasal dari luar atau eksternal maka kita semua juga harus memahami contohnya pula. Berikut adalah informasinya:
- Tingkat daya saing yang rendah
Salah satu ancaman ekonomi daru luar negeri yang membuat ekonomi di Indonesia sendiri tidak bisa berkembang adalah adanya tingkat daya saing ekonomi yang rendah. Karena tingkat daya saing yang rendah itu maka ekonomi akan stuck di suatu tempat dan mungkin akan sulit untuk berkembang. Untuk menghadapi tantangan dari ancaman ekonomi yang satu ini maka sangat diperlukan upaya dari pemerintah sendiri maupun masyarakat Indonesia dalam akselerasi pembangunan ekonomi di Indonesia melalui daya saing tinggi sehingga ekonomi negara Indonesia bisa bersaing di kancah internasional.
- Kinerja ekonomi yang buruk
Ancaman eksternal yang kedua adalah kinerja ekonomi yang buruk yang bisa mengambat ekonomi Indonesia. Oleh karena itu seluruh pihak terutama pemerintah dan juga masyarakat di sektor ekonomi harus menghadapi tantangan ini secara bersama-sama sehingga tidak ada lagi pihak yang dirugikan dan juga kinerja ekonomi di Indonesia menjadi lebih maju daripada sebelumnya.
- Indonesia masih ketergantungan dengan negara
Seperti yang kita semua ketahui jika ekonomi Indonesia tidak bisa berdiri sendiri, karena beberapa faktor negara Indonesia ekonominya masih bergantung dengan negara lain. Indonesia masih memerlukan bantuan dari negara lain untuk meyokong sistem perekonomiannya. Oleh karena itu Indonesia harus membangun hubungan baik dengan warga negara lain. Indonesia harus membangun hubungan dengan negara lain agar tatanan ekonomi Indonesia bisa terjaga dengan baik. Selain itu menjaga hubungan baik dengan negara lain juga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kualitas ekonomi Indonesia karena Indonesia bisa belajar bagaimana cara mengatur sistem ekonomi dari negara yang sudah berkembang dengan pesat.
- Ketidaksiapan dan ketidakpastian menghadapi globalisasi
Jaman sekarang semuanya semakin maju dan berkembang, teknologi semakin berkembang dengan cepat karen adanya globalisasi. Salah satu hambatan atau ancaman dari globalisasi dimana Indonesia tidak siap dan tidak pasti dalam menghadapi globalisasi yang kian hari kian berkembang. Untuk mengatasi ancaman ini maka diperlukan generasi muda yang tahu dan bisa menghadapi dunia globalisasi yang internasional namun tetap saja generasi muda itu juga harus dibekali dengan budaya Indonesia sehingga tidak terjerumus dan bisa menyaring budaya luar yang mungkin mereka akan pelajari demi globalisasi.
Ancaman non militer bidang ideologi
Hakikat Ideologi di Indoenesia memang sangat penting, kita semua sudah tahu jika Indonesia menganut ideologi Pancasila yang terbuka. Pancasilla sebagai ideologi terbuka ini menjadi ideologi bangsa Indonesia karena didasari oleh Pancasila, namun sekarang ini banyak sekali gangguan yang muncul dan bahkan bisa menyebabkan berbagai ancaman. Ancaman non militer untuk ideologi ini dikhawatirkan bisa menjadi momok dan menghancurkan ideologi Pancasila. Jika tadi kami sudah memberikan infromasi kepada kalian semua mengenai ancaman non militer yang ada di bidang ekonomi. Dengan contoh dan juga cara mengatasinya maka kali ini kami juga akan memberikan infromasi kepada kalian semua mengenai contoh dari ancaman non militer di bidang ideologi. Ideologi sendiri diartikan sebagai keyakinan atau dasar-dasar yang sistematis untuk mencapai sebuah tujuan dan setiap negara memiliki paham dan ideologi masing-masing. Ancaman non militer di bidang ideologi ini bisa menjadi ancaman untuk sebuah negara. Jika ingin mengetahui bagaimana contoh ancamannya maka kita bisa mengetahui contohnya di bawah ini.
- Masuknya paham komunisme
Yang pertama adalah masuknya paham komunisme. Paham komunis ini merupakan sebuah ideologi yang dianut oleh beberapa negara yang ada di dunia salah satunya adalah Korea Utara. Paham komunisme ini adalah sebuah paham atau ideologi yang dianut oleh sebuah negara, semua kegiatan yang ada di negara tersebut dilakukan demi negara dan atas nama negara, selain itu komunis biasanya memiliki tujuan untuk memukul rata semua tingkat kehidupan masyarakatnya sehingga seluruh alat produksi dimiliki oleh negara. Salah satu ancaman non militer di dalam bidang ideologi ini adalah masuknya paham komunisme ke Indonesia. Paham komunisme ini bisa menjadi salah satu ancaman karena memang tidak sesuai dengan ideologi dan prinsip pancasila sehingga tak akan cocok jika dijadikan sebagai ideologi Indonesia. Oleh karena itu mengapa paham komunisme bisa menjadi ancaman non militer yang serius bagi Indonesia.
Walau politik Internasional menjadi berubah setelah Uni Soviet runtuh dan juga paham komunis tidak populer lagi pada sistem politik di dunia. Namun tetap saja masuknya paham komunisme ini bisa menjadi salah satu ancaman penting karena bisa merusak sendi-sendi dan nilai Bangsa Indonesia karena tidak sesuai. Ciri-ciri ideologi komunisme harus kita pahami agar kita tahu apakah ciri-cirinya sedang dialami Indonesia atau tidak.
- Masuknya ideologi liberalisme
Ancaman non militer dalam dimensi ideologi yang kedua adalah masuknya ideologi liberalisme ke Indonesia. Bentuk-bentuk penetrasi nilai kebebasan yaitu ideologi liberalisme ini dianggap sebagai salah satu ancaman karena sangat tidak sesuai dengan kepribadian Indoenesia dan dikhawatirkan bisa merusak sendi-sendi kehidupan Bangsa Indonesia dan juga bisa memicu terjadinya proses disintegrasi bangsa. Supaya lebih jelas mengenai ancaman non militer di Indonesia dalam bidang ideologi maka kami akan membahas mengenai apa itu liberalisme. Paham atau ideologi liberalisme adalah suatu tradisi atau pandangan yang menekankan bahwa hak dan kebebasan persamaan umum setiap individu di sebuah negara adalah hal yang mutlak di dalam politik. Liberalisme adalah ideologi yang mencita-citakan suatu masyarakat yang memiliki kebebasan berpikir bagi setiap individunya. Hal ini tentu saja sangat berbanding dengan ideologi pancasila Indonesia. Jika misalnya saja Indoensia menganut sistem ideologi liberalisme maka pemerintah tidak banyak ikut andil dalam kehidupan masyarakat dan tentu saja itu akan menimbulkan berbagai masalah baru selain itu ideologi negara Indonesia yaitu pancasila bisa saja mengalami pergeseran bahkan mengalami kerusakan akibat masuknya ideologi liberalisme. Oleh karena itu hal-hal yang merupakan ancaman masuknya ideologi lain di Indonesia harus segera diatasi sehingga Indonesia tetap menjadi negara Bhinneka Tunggal Ika yang menganut Pancasila sebagai ideologi negaranya. Penyebab ternjadinya disintegrasi nasional juga harus kita pahami dengan baik.
Cara mengatasi ancaman non militer
Seperti yang sudah kita bahas di atas tadi, ternyata ancaman yang datang ke Indonesia itu tidak hanya bisa yang militer saja ya namun juga ada ancaman non militer. Dan acaman non militer itu juga bisa datang kapan saja dan dampaknya bisa berbahaya karena bisa merusak moral bangsa dan juga sendi-sendi kehidupan masyarakatnya. Oleh karena itu kali ini kami akan memberikan informasi mengenai cara mengatasi ancaman non militer yang bisa dilakukan oleh pemerintah dan masayarakat sendiri. Berikut adalah cara mengatasinya:
- Menjunjung sikap toleransi yang tinggi
Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi ancaman non militer itu sebenarnya bisa dilakukan dari diri kita sendiri. Seperti yang kita ketahui banyak sekali ancaman non militer yang berasal dari dalam negeri misalnya saja seperti ancaman dari terorisme dan juga kerusuhan akibat adanya ketidaksetujuan dalam perbedaan agama, suku, dan ras. Hal itu yang bisa menjadi cikal bakal adanya ancaman dari dalam negeri, oleh karena itu sebagai masyarakat Indonesia yang baik jika kita tidak ingin adanya ancaman dari dalam negeri maka kita juga harus meningkatkan rasa toleransi yang tinggi terhadap sesama kita sehingga semua lapisan masyarakat bisa hidup rukun sehingga bisa meminimalisir adanya ancaman dari dalam negeri. Percayalah jika perbedaan yang ada di Indonesia itu ada untuk memperindah Indonesia. Jadi mulai sekarang hargailah perbedaan yang ada dan jangan sampai membenci orang lain hanya karena berbeda dengan kita. Itu bisa menjadi salah satu sikap awal yang menimbulkan perpecahan Bangsa Indonesia.
- Meningkatkan pembangunan
Cara yang kedua yang bisa dilakukan untuk mengatasi ancaman non militer adalah dengan meningkatkan pembangunan di Indonesia. Pemerintah harus andil secara nyata dalam mengembangkan pembangunan di Indonesia. Mulai dari meningkatkan pembangunan infrasutruktur dan juga pembangunan lainnya, jika pembangunan itu ditingkatkan maka Indonesia juga akan terhindar dari berbagai ancaman non militer. Jika pembangunan infrastruktur dan pembangunan dalam segi apapun yang ada di Indonesia ditingkatkan dan masyarakat juga memiliki peran aktif dalam menjaga dan meningkatkan pembangunan yang sedang dilakukan oleh pemerintah maka Indonesia bisa terhindar dari berbagai ancaman politik dan ekonomi. Selain itu jika pembangunan di Indonesia semakin meningkat maka Indonesia bisa negara yang maju sehingga memiliki daya saing yang tinggi dengan negara besar lainnya, selain itu taraf ekonomi menjadi meningkat sehingga ancaman tidak akan terjadi. Oleh karena itu sangat diperlukan peran pemerintah dan masyarakat Indonesia, sehingga keselarasan itu bisa meminimlkan adanya ancaman non militer dari berbagai sudut.
- Meningkatkan mutu SDM
Ancaman non militer memang bisa datang dari berbagai sudut, ancaman non militer walau tidak merusak negara langsung dan mengakibatkan korban berjatuhan seperti misalnya ancaman militer namun bisa perlahan-lahan merusak persendian bangsa Indonesia. Oleh karena itu tentu saja warga Indoensia harus mencari cara bagaimana untuk mencegah terjadinya ancaman non militer itu. Salah satu yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengatasinya adalah dengan meningkatkan mutu SDM Indoenesia. Meningkatkan mutu SDM banyak sekali caranya, yang pertama adalah dengan meningkatkan pendidikan di Indonesia. Selain itu juga bisa ditingkatkan melalui pembekalan atau pemberian kepada masyarakat Indonesia dalam bidang keterampialn sehingga ketika bekerja mereka sudah memiliki bekal sehingga industri modern Indonesia bisa bersaing secara Internasional. Dengan meningkatkan mutu SDM maka ancaman non militer itu juga akan sulit mneyerang Indonesia karena negaranya sendiri sudah siap dalam berbagai macam hal. Oleh karena itu peningkatan SDM sangat wajib dilakukan jika tak ingin ancaman non militer datang dan perlahan mengikis persatuan Indonesia. Cara mewujudkan bela negara harus kita pahami agar bisa mencegah ancaman non militer dalam berbagai bidang.
Sebagai masyarakat Indoensia kita semua tentunya harus memperhatikan ancaman non militer yang beresiko untuk mengikis sendi-sendi kehidupan bangsa Indonesia. Oleh karena itu jangan sampai kita membiarkan saja, tidak hanya pemerintah saja yang harus mengatasinya. Namun masyarakat juga harus andil peran dalam melindungi NKRI, langkah itu tidak harus besar. Bisa dimulai dari langkah kecil misalnya saja saling menghormati umat yang berbeda agama dan juga mengenyam pendidikan sehingga bangsa Indonesia bisa menjadi bangsa yang maju dan besar. Sehingga tak ada lagi ancaman non militer ataupun militer yang bisa mengancam Indonesia. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua!