Indonesia dengan Malaysia merupakan negara yang letaknya sangat berdekatan. Keduanya juga memiliki hubungan internasional dan organisasi internasional yang baik dalam berbagai bidang. Meskipun keduanya memiliki kerjasama yang baik, namun terdapat beberapa persamaan dan perbedaan. Apa sajakah perbedaan dan persamaan karakteristik antara Indonesia dan Malaysia?
1. Pendiri ASEAN
ASEAN merupakan salah satu organisasi yang terkenal di kawasan Asia Tenggara. Organisasi yang sangat berpengaruh dalam bidang ekonomi yang memiliki tujuan geopolitik di kawasan Asia Tenggara ini resmi berdiri pada 8 Agustus 1967. Negara Indonesia dan Malaysia merupakan kedua negara yang sama-sama menjadi pelopor berdirinya organisasi tersebut bersama negara pendiri ASEAN lain seperti Singapura, Thailand dan Filipina. Oleh karena itulah persamaan dan perbedaan karakteristik negara Indonesia dan Malaysia adalah sama-sama negara negara pendiri ASEAN.
2. Agama
Setiap orang tentunya memiliki hak untuk memeluk agamanya masing-masing. Adapun di Indonesia sendiri mayoritas penduduknya memeluk agama Islam dengan persentase lebih dari 70%, sedangkan sisanya terbagi atas agama Khatolik, Kristen, Buddha, Hindu serta Kong Hu Chu. Di negara Jiran juga sama seperti Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Namun terdapat sedikit perbedaan antara keduanya, yaitu di Malaysia masih terdapat beberapa orang yang tidak memiliki agama atau Atheis.
3. Bentuk Pemerintahan
Kali ini kita lihat dari bentuk pemerintahannya. Kedua negara ini memiliki perbedaan yang sangat terlihat. Indonesia menerapkan sistem pemerintahan presidensial, dimana Presiden bertindak sebagai kepala negaranya. Berbeda dengan Malaysia yang menganut bentuk pemerintahan Monarki atau kerajaan, dimana Raja bertindak sebagai kepala negara. Persamaan dan perbedaan karakteristik negara Indonesia dan Malaysia adalah yang terpilih bertindak sebagai kepala negara. Perbedaannya adalah Indonesia dan Malaysia sama-sama melakukan pergantian kepala negara setiap 5 tahun sekali, namun di Malaysia yang berhak mengirimkan wakil untuk menjadi Raja hanyalah negara bagian yang dipimpin oleh Raja saja. Jadi, wilayah lain yang tidak dipimpin langsung oleh Raja tidak berhak untuk mengirimkan wakilnya sebagai Raja.
4. Sistem Politik
Sistem politik di berbagai negara pada dasarnya tergantung dari bentuk negara tersebut. Di negara Malaysia sendiri menganut sistem politik demokrasi parlementer. Kondisi dimana kekuasaan eksekutif akan dilaksanakan sesuai dengan sistem kabinet yang dipimpin langsung oleh Perdana Menteri. Sesuai dengan konstitusi yang berlaku di Malaysia bahwasanya Perdana Menteri diwajibkan seorang anggota Dewan Rakyat. Sedangkan untuk sistem parlemennya menganut sistem parlemen dua kamar, yaitu DPR dan Dewan Negara.
Berbeda dengan Indonesia yang menganut sistem politik demokrasi Pancasila. Artinya adalah menerapkan sistem politik yang didasarkan sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, unsur nilai-nilai luhur, prinsip serta lembaga yang bersifat demokratis. Adapun beberapa prinsip sistem politik demokrasi yang diterapkan di Indonesia diantaranya adalah pemilu yang bebas, adanya pembagian kekuasaan antara lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif serta adanya jaminan kebebasan individu terkait hal-hal tertentu.
5. Budaya
Indonesia terkenal akan karakteristik budayanya yang sangat beragam dari Sabang hingga Merauke. Mulai dari kesenian khas daerah masing-masing, adat istiadat yang sering dilakukan, norma-norma kehidupan dan hukumnya, serta kebudayaan lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Adapun jumlah suku di Indonesia berdasarkan data sensus tahun 2010 mencapai 1340 suku bangsa. Memiliki keragaman bahasa sebanyak 742 bahasa daerah, 4 ras serta 7241 karya budaya yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kondisi ini sangat berbeda dengan negara Malaysia yang jumlah sukunya tidak sebanyak Indonesia.
6. Kekayaan Alam
Indonesia yang terdiri atas pulau-pulau dengan kekayaan alam yang sangat melimpah. Tidak dapat dipungkiri bahwa tanah di wilayah Indonesia tergolong tanah yang sangat subur. Kondisi alam inilah yang menguntungkan Indonesia karena dapat menghasilkan berbagai macam buah-buahan, sayuran dan beberapa kekayaan alam lain yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Setiap pulaunya memiliki karakteristiknya sendiri-sendiri, mulai dari keragaman hewan hingga tumbuhan. Keadaan inilah yang menjadi persamaan dan perbedaan karakteristik negara Indonesia dan Malaysia.
7. Bahasa
Persamaan dan perbedaan karakteristik negara Indonesia dan Malaysia terletak pada bahasa yang digunakan sehari-hari. Karena sebagian besar masyarakat Malaysia adalah dari keturunan Melayu, maka bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah bahasa Melayu dan beberapa diantaranya menggunakan bahasa Inggris. Penggunaan bahasa Inggris biasanya digunakan oleh para pendatang. Disisi lain, Indonesia yang sama-sama dari keturunan rumpun Melayu menggunakan bahasa Indonesia untuk kehidupan sehari-hari sebagai bahasa persatuan sebagai contoh identitas nasional. Jadi, tidak mengherankan apabila orang Indonesia dan Malaysia dapat berkomunikasi satu sama lain meskipun dialegnya berbeda.
8. Iklim
Persamaan selanjutnya adalah terletak pada iklim yang terjadi di kedua negara tersebut. Malaysia dan Indonesia sama-sama memiliki iklim tropis karena memiliki letak astronomi yang hampir sama. Iklim tropis adalah iklim dimana suatu negara hanya memiliki 2 musim saja, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Keduanya juga sama-sama dipengaruhi oleh angin Musom Barat dan Timur. Perbedaannya adalah curah hujan di Malaysia lebih rendah dibandingkan curah hujan di Indonesia. Meskipun demikian, suhu udara di kedua negara hampir sama, hanya saja di beberapa wilayah Indonesia seperti Jakarta terkadang suhunya melebihi 35 derajat Celcius.
9. Pulau
Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia adalah negara yang terdiri atas pulau-pulau. Indonesia merupakan salah satu negara yang terbentuk atas gugusan kepulauan yang disatukan laut. Adapun jumlah pulau yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia sekitar 17.508 pulau yang sudah diberi nama serta 5707 pulau baru. Di Indonesia setidaknya terdapat 5 pulau besar yang sangat dikenal, yaitu Papua, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi dan Jawa. Kondisi ini tidak mengherankan apabila Indonesia disebut sebagai negara achipelago.
Berbeda dengan Malaysia yang hanya terdiri atas 2 pulau utama yang lokasinya berbeda. Pulau Malaysia bagian Barat terletak di Semenanjung Malaka berbatasan langsung dengan Selat Malaka. Disisi lain, Malaysia Timur berada di Pulau Kalimantan Indonesia. Adanya perbatasan wilayah antar kedua negara ini tidak jarang menimbulkan beberapa konflik internasional yang harus dihadapi keduanya.
Itulah persamaan dan perbedaan karakteristik negara Indonesia dan Malaysia yang dapat kamu ketahui. Semoga dapat menambah wawasan kamu.